awesomemovies.org – Theodore Melfi menggarap film The Starling berhasil tayang di Toronto Film Festival 2021. Menjadi sutradara dari film drama komedi ini yang menceritakan terkait sepasang suami istri mengalami banyak kondisi pelik. The Starling juga ditayangkan di platform streaming film Netflix pada tanggal 24 September 2021 silam. Dibintangi oleh Melissa McCarthy dan Chris O’Dowd menjadi pemeran utamanya dan durasi film selama 103 menit siap menguras air mata penonton dan sekaligus tawa, pasalnya ada berbagai scene dijamin membuat penontonnya terhibur.
The Starling mengisahkan sepasang suami istri sudah lama hidup bersama, mereka harus menghadapi duka sangat mendalam. Bagaimana tidak? Setelah kehilangan anaknya, mereka kemudian memutuskan buat berpisah dan mengobati lukanya sendiri-sendiri. Jack sang suami memutuskan buat tinggal di fasilitas psikiatri sangat jauh dari kediamannya agar bisa menenangkan dirinya terlebih dahulu. Sementara Lily sang istri tetap tinggal di kediamannya melakukan perjalanan setiap minggu agar bisa menjenguk suaminya tersebut.
Lily memang tetap tinggal di kediamannya, suatu hari mereka menemukan seekor burung jalak. Kalau bahasa inggrisnya Starling bersarang tepat di bagian belakang kediamannya. Lily berusaha membunuh burung jalak sebab mengganggunya. Lily tidak lama kemudian disarankan oleh komunitas ditempat Jack dirawat buat menemukan psikolog juga dan melakukan terapi agar bisa membantu penyembuhan lukanya. Komunitas itu memberikan saran kepada Lily agar bertemu dengan Larry yang merupakan seorang psikolog veteran.
Yap, beruntungnya psikolog itu adalah Lily sebab dia bertemu dengan Larry. Sedangkan Larry merupakan seorang psikolog mempunyai permasalahan di masa lalunya juga. Dia bukan lagi seorang psikolog, melainkan seorang dokter hewan. Dan kemudian dia berbagi cerita dengan Lily dan membantunya dalam menghadapi permasalahan di kehidupannya itu. Persahabatan antara keduanya kemudian makin positif, keduanya saling sama-sama mendukung dan bercerita tentang permasalahan.
Cerita lucu dan mengharukan film The Starling ini tentunya menghibur siapa saja yang menyaksikannya. Dari sinopsisnya saja sangat menarik bukan? Selain itu sinematografinya juga bagus dan menenangkan untuk scene film ini memberikan pemandangan segar untuk mata penonton semua. Jadi jika kalian tertarik menyaksikan film ini bisa segera langsung menyaksikannya lewat layanan streaming Netflix.
- Angkat Isu Mental Bisa Timbul Pasca Berduka
Dimana, Jack dianggap membutuhkan bantuan profesional sebab mencoba melakukan bunuh diri. Padahal Lily sendiri tidak dapat dikatakan baik-baik saja, sebab dirinya juga mengalami rasa trauma. Kerjanya tidak benar dan malah menjadi permasalahan baru. Dia masih sangat kesusahan menerima anaknya yang meninggal dunia. Cenderung emosional dan gampang marah setiap kondisi dia temukan. Hal inilah dikarenakan proses duka masih di tahap anger. - Pentingnya Komunikasi dengan Pasangan Pasca Kepergian Anak
Jack dan Lily sepasang suami istri sama-sama trauma berat sebab kehilangan anaknya masih bayi. Dari situlah keduanya menjalankan kehidupan terpisah. Nah dari film inilah menceritakan seperti apakah pasangan ini akan sembuh, kita dapat belajar kalau komunikasi merupakan landasan utama untuk pasangan buat dapat memahami antara satu sama lain. - Angkat Stigma Masyarakat Terhadap Terapi
Dimana, Larry berkali-kali menolak istilah percakapannya bersama Lily sebagai ‘TERAPI’. Hal ini terjadi dikarenakan stigma publik terhadap terapi cenderung dinilai tidak membantu. Banyaknya scene pada saat Jack di pusat rehabilitasi juga menggambarkan jelas kalau namanya terapi merupakan momen para ahli bertanya kepada para pasiennya. “Sudah minum obat?”, “Bagaimana kabarmu?”, bahkan ada scne dimana Larry melontarkan “If we were doing that, i’d just say”, membuat saya awam akan terapi saja, scene inilah sangat mendalam sekali lho! - Awalnya Burung Jalak Diancam, Berubah Jadi Pelipur Lara
Pasti anda kebingungan kenapa burung Jalak diangkat untuk menjadi judul film The Starling ini? Jika kalian perhatikan, Lily terasa terganggu sekali dengan kunjungan burung jalak di pekarangan kediamannya. Dia berusaha menghadapi burung jalak, bahkan memasang perangkap agar burung jalak mati. Saat tertangkap, Lily malah berbalik merasa bersalah sebab burung jalak sekarat kondisinya. Hal ini menggambarkan ketika sedang merawat binatang penuh kasih sayang, saat itu juga kita tengah menjalankan terapi diri sendiri lho!